Langsung ke konten utama

Haloo sobat Uyee!
Uyee mau menawarkan program baru nih. Namanya “Tumbas Buku”.

Apa itu Tumbas buku?
Tumbas berasal dari Bahasa jawa yang artinya beli. Jadi program ini sama halnya dengan membeli buku.

Siapa Tumbas buku?
Target utama kita anak-anak. Mengajak sedini mungkin biar dekat sama buku.

Mengapa Tumbas buku?
Selama ini banyak anak yang pergi ke toko buku sama orang tuanya hanya beli alat tulis aja, kalo ada tambahan paling-paling beli buku paket pelajaran. Itupun biasanya waktu-waktu menginjak semester baru.

Program ini bertujuan untuk memberikan kebebasan anak untuk membeli dan membaca buku yang mereka suka! Dari situ harapanya anak akan mulai senang dengan aktivitas membaca dari buku yang mereka suka tadi. Selain itu, program ini bagian dari edukasi memberikan stimulus anak agar mau menyisihkan uangnya untuk membeli buku.

Simple sih, ngajakin anak jalan-jalan ke toko buku. Tapi Uyee yakin deh, hal kecil yang dilakukan kita boleh jadi sangat berkesan bagi anak-anak. Apalagi anak-anak yang jarang sekali diajak orang tuanya membeli buku bacaan.

Gimana konsepnya?
Jadi Uyee mau ngajakin sobat Uyee ikut berpartisipasi dalam donasi ini. Uyee menawarkan paket tumbas sebesar Rp 50.000/paket. nominalnya boleh kurang atau lebih sih, sesuai keikhlasan dan kemampuan sobat uyee aja.

Nantinya setelah donasi terkumpul, Uyee bakal ngajakin anak-anak ke toko buku. Beli buku semaunya dengan nominal per paket Rp 50.000.

Sobat uyee berminat?
info lebih lanjut hubungi;
085747733522 (Imam)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Prestasi Tinggi Tanpa Meninggalkan Organisasi

Sekapur sirih Sejatinya mahasiswa merantau jauh-jauh ke Jogja, tak lain dan tak bukan untuk menuntut ilmu. Mengemban amanah yang diberikan orang tuanya untuk belajar. Akan tetapi sungguh miris jika melihat fenomena yang terjadi saat ini. Pemaknaan arti kata "belajar" masih saja diartikan secara sempit oleh sebagian kalangan mahasiswa. Mereka menganggap bahwa pembelajaran itu dilakukan hanya di dalam kelas-kelas perkuliahan. Kelas yang ditutup oleh sekat-sekat dinding. Sehingga akan berimbas kepada pola pemikiran yang sempit. Padahal apabila kita maknai kata "belajar" secara luas, kita dapat mengartikan bahwa pergi jauh meninggalkan tanah kelahiran ke perantauan juga termasuk dalam pembelajaran hidup. Berorganisasi baik di dalam kampus maupun di luar kampus juga termasuk pembelajaran untuk meningkatkan softskill dan kepekaan sosial misalnya, tentu termasuk dalam pembelajaran. Pembelajaran merupakan sebuah proses. Proses dimana akan membawa pola pikir kita lebi...

Kedai Uyee: Upaya Kemandirian Ekonomi TBM Angkringan Uyee

Tepat hari Kamis (19/12/2019), TBM Angkringan Uyee meluncurkan unit usaha bernama Kedai Uyee yang terletak di jalan Kaliurang km 13, Ngangkruk nomor 7. Kedai Uyee dibentuk sebagai upaya Uyee (sebutan untuk Angkringan Uyee) melakukan kemandirian ekonomi dalam menjalankan taman bacaan masyarakat. Usaha ini meliputi penjualan buku baru baik melalui media sosial (online) maupun secara langsung (offline) serta menjual berbagai macam minuman terutama kopi.   Imam selaku founder Uyee mengungkapkan bahwa Angkringan Uyee harus mandiri secara finansial agar tetap bertahan tanpa adanya ketergantungan. "Kedai Uyee hadir untuk menopang operasional angkringan uyee agar tidak bergantung pada donatur tertentu," tegasnya. Seperti yang kita ketahui, Uyee merupakan organisasi non profit yang tidak terikat oleh instansi manapun. Namun seiring berjalannya waktu, Uyee tidak mungkin hanya mengandalkan para donatur saja. Ia harus terus berjalan dan berkelanjutan, salah satunya harus se...
Visi Menumbuhkan minat baca masyarakat yang berbudaya Misi 1. Mencetak volunteer berkualitas, kreatif dan inovatif 2. Sebagai wadah kegiatan belajar masyarakat yang nyaman dan menyenangkan 3. Meningkatkan partisipasi masyarakat ( stakeholder ) dalam pengelolaan TBM 4. Meningkatkan sarana dan prasarana TBM Tagline : Bahagia Suka Baca